Laman

Jumat, 25 Februari 2011

Ramaikan Pasar Tablet, Motorola Luncurkan Xoom

Persaingan produk komputer tablet makin ketat. Meski datang belakangan, Motorola Mobility Holding Inc. tampil dengan komputer tablet Xoom untuk menyaingi Apple iPad.

"Bersaing dengan Apple artinya anda harus punya produk premium," kata chief executive Sanjay Jha, seperti dikutip dari Reuters. Jha mengatakan perangkat lunak Xoom dapat di-upgrade.

Xoom akan dilepas ke pasaran seharga 799 dolar AS lewat Verizon Wireless, sedangkan versi WiFi-saja harganya sekitar 600 dolar.

Motorola muncul saat pasar tablet sedang meningkat, yang dipicu oleh peredaran iPad dari Apple pada tahun lalu. Tahun ini diperkirakan ada sekitar 50 juta tablet yang akan terjual.

Jha mengatakan hampir semua produk Motorola yang diluncurkan tahun ini menggunakan Android dari Google. "Saya makin fokus ke Android. Karena Nokia akan menggunakan perangkat Microsoft, ada kemungkinan para pemain lain berkonsentrasi ke Android," kata Jha kepada para wartawan di Mobile World Congress, Barcelona.

Dia berharap ada sistem operasi lain dan bukan hanya Android. "Saya berharap paling sedikit ada tiga atau empat. Saya sangat berharap (sistem operasi) tidak cuma satu," ujar Jha yang menambahkan perusahaannya juga sedang mempertimbangkan untuk memiliki toko aplikasi.

Sony Akan Luncurkan Laptop Tiga Dimensi

Teknologi tiga dimensi atau 3D sudah merambah ke perangkat laptop. Salah satu produsen yang sudah bergerak cepat adalah Sony, yang dalam waktu dekat akan meluncurkan sejumlah laptop Vaio seri F berteknologi 3D. 

Model terbaru Vaio seri F, sekaligus akan menjadi andalan Sony untuk menyaingi Apple yang kabarnya juga akan meluncurkan produk terbaru, namun tidak menggunakan teknologi 3D.

Sama seperti saat menonton film atau televisi, maka pengguna Vaio seri F harus mengenakan kacamata 'Aktive Shutter' untuk dapat menyaksikan gambar tiga dimensi. Laptop itu juga dapat mengkonversi konten 2D ke 3D pada layar 16 inci.

Sony mengklaim bahwa teknologi frame akan menampilkan Full HD (1920 x 1080) dengan tampilan gambar 3D secara berurutan dan bergantian, untuk mata kiri dan kanan hingga mencapai tingkat frame ekstra-halus refresh 240fps. Perangkat itu juga bisa digunakan untuk menonton film, olahraga, games dan banyak lagi. Fitur model itu memiliki tombol untuk beralih secara otomatis dari 2D ke 3D, USB 3.0 berkecepatan tinggi dan prosesor Intel i7.

Sony Vaio 3D ini menurut rencana akan dijual pada akhir bulan ini, dengan harga ritel sekitar 1.800 pound per unit. Sony juga mengumumkan model-model terbaru lainnya termasuk model Vaio serie C yang mendukung 3D pada layar eksternal lewat HDMI out, serta model layar 13 inci lainnya dan desktop terbaru PC all-in-one.

Lenovo LePad Akan Gempur Apple iPad

Perang antar komputer tablet telah dimulai. Perusahaan komputer asal China Lenovo yang telah mengakuisisi divisi PC IBM, kini mengembangkan produk LePad, untuk menyaingi iPad produksi Apple.

LePad buatan Lenovo akan membuktikan bahwa perusahaan-perusahaan Cina akan melakukan ‘perang’ serius dengan produsen sejenis yang sudah menguasai pasar dunia saat ini. LePad yang dijadwalkan akan diluncurkan bulan Maret ini kemungkinan besar akan mampu menggeser pamor iPad.

LePad, namanya mungkin berubah saat didistribusikan di luar China, adalah komputer tablet pertama dari Lenovo yang menggunakan sistem operasi Android. Perangkat ini pertama kali diperkenalkan pada 2010, namun ketika itu masih menggunakan Linux. LePad memiliki layar 10.1 inci dengan sistem operasi Android 2,2 keluaran Google dan prosesor 1,2 GHz Qualcomm Snapdragon.

LePad diperlihatkan lagi pada bulan Januari lalu pada sebuah acara yang diperuntukkan bagi wartawan dan analis di awal digelarnya Consumer Electronics Show di Las Vegas. LePad akan dijual pertama kali di China pada kuartal ini dengan harga antara 399-430 dolar AS, menurut informasi dari perusahaan.

Bukan rahasia umum, produk Apple seperti iPod, iPhone, dan iPad merupakan sasaran empuk untuk dibajak oleh para produsen dari Asia. Dengan penampakan yang mirip dan fitur-fitur yang cukup mirip, para produsen dari Taiwan gencar membanjiri pasar dengan produk yang harganya jauh sekali lebih murah dibandingkan produk Apple yang asli.

Pasar tablet yang semakin seksi turut memikat HTC. Meski masih terkesan malu-malu semua vendor terus berupaya untuk menggelontorkan perangkat nirkabel mirip iPad. HTC pun dikabarkan telah mematenkan merek Scribe sebagai perangkat tablet produksinya.

Pembuat LCD AOC ikut masuk dalam pasar tablet Android yang mampu memikat peminat computer tablet dengan dua keuntungan. Pertama, tablet AOC Breeze memiliki aspek rasio 04:03 dengan layar 8 inci, 800 x 600 piksel. Kedua, tablet memiliki harga yang relatif rendah hanya $ 200 atau 1,8 jutaan rupiah. Berbasis Android 2.1 atau Eclair, tablet ini dinamakan AOC Breeze.

Dengan harga yang termasuk paling murah dibanding para rival, spesifikasi tablet berlayar 8 inch ini sepintas cukup bagus. Fitur yang disandang antara lain 4GB memori built in, slot MicroSD dan port USB, jack headphone, dan speaker, ditambah 802.11b / g / WiFi. Kemudian prosesor Breeze adalah Rockchip 600Mhz. Cukup rendah memang jika dibandingkan tablet papan atas semacam iPad dan Galaxy Tab. Namun dengan harga sedemikian murah, tampaknya konsumen tidak boleh terlalu banyak protes.

Dengan gempuran yang bertubi-tubi dari produsen komputer tablet, Apple tampaknya tidak tinggal diam.  Perusahaan yang terkenal dengan inovasinya ini telah menjadwalkan peluncuran generasi kedua iPad.

Apple telah memutuskan 2 Maret sebagai hari peluncurkan iPad generasi terbaru, dan bertempat di San Fransisco. Apple memilih jam 10.00 pagi waktu setempat sebagai penanda lahirnya iPad generasi terbaru.

Rumor peluncuran iPad masa depan ini telah hampir tiga bulan lamanya. Hampir semua media telah menuliskan tentang spesifikasi iPad generasi terbaru itu. Peluncuran produk-produk dari Apple selalu menjadi rumor heboh di seluruh dunia.

Apakah Anda termasuk penggila produk Apple? Selamat deg-degan menantikan iPad keluaran baru tersebut!!!

ThinkPad Naik Kelas ke Intel Sandy Bridge


Laptop bermerek ThinkPad yang diwarisi Lenovo dari IBM naik kelas dengan enam model baru yang menggunakan prosesor Intel Sandy Bridge. Prosesor Intel dengan arsitektur Core generasi kedua itu menawarkan kecepatan dan pengolahan grafis lebih baik dan penggunaan daya lebih efisien. Kombinasi teknologi yang dikembangkan Lenovo juga menawarkan sistem keamanan lebih baik.
Keenam model laptop terbaru tersebut adalah ThinkPad T420s, T420, T520, L420, L520, dan W520. Tiap model akan dijual dengan harga 1.329, 779, 909, 719, 719, dan 1.329 dalam dollar AS mulai Maret mendatang.
Lenovo memberi contoh hasil benchmark pada T420s yang merupakan penerus T410s. Laptop yang dikenal sangat tipis tersebut kini bisa bekerja selama 15 jam menggunakan baterai standar.
"Hal tersebut merupakan peningkatan 30 persen dari model ThinkPad sejenis yang keluar tahun lalu, 410. Setengahnya datang dari Intel dan setengahnya lagi dari teknologi yang dikembangkan lenovo," kata Preston Taylor, Product Marketing Manager Lenovo, seperti dilansir situs Newsfactor.com.
Kemampuan pengolahan grafis semua model tersebut diklaim dua kali lipat ketimbang produk sebelumnya. Hal ini karena mesin pengolah grafis dan pengolah komputasi disatukan Intel dalam satu cip. Hal tersebut akan lebih memuaskan pengguna untuk mengedit video, mengakses file multimedia, dan komunikasi video. Lenovo juga telah menambah fitur-fitur baru seperti sistem keamanan dan fitur untuk mempercepat waktu booting pada sistem operasi Windows 7. Selain itu, tentu ada fitur-fitur khas ThinkPad yang selama ini terkenal sebagai produk tangguh untuk kalangan profesional.